Gen Selingkuh, Mungkinkah Selingkuh itu Menurun / Diturunkan ?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Selingkuh itu suka menyembunyikan sesuatu untuk kepentingan sendiri; tidak berterus terang; tidak jujur; curang; serong; Selingkuh itu suka menggelapkan uang; korup; Selingkuh itu suka menyeleweng;
Mungkin kita pernah mengalami orang terdekat kita berselingkuh. Terlepas apapun opini yang kita lontarkan. Ada sebuah penelitian menarik mengenai selingkuh yang mau tidak mau membuat saya tersenyum-senyum kecil.
Tahun 2010 yang lalu, Justin R Garcia mempublikasikan penelitiannya tentang gen yang bertanggung jawab atas prilaku selingkuh pada manusia yakni DRD4. Ia memperhatikan variasi alel gen tesebut. Alel gen ini biasanya dibentuk oleh polimorfisme 48 pasangan basa Variable Number Tandem Repeat (VNTR) dengan repetisi antara 2 - 11. Didalam penelitiannya Justin menyebutkan
Secara evolusioner, selingkuh bertujuan untuk melestarikan keturunan, meningkatkan kualitas genetik keturunan, dan atau meningkatkan ragam genetik keturunan. namun pada manusia, selingkuh terkadang hanya untuk berhubungan seks saja, tidak bertujuan untuk berketurunan, tentu saja teori evolusioner tentang selingkuh harus di kaji ulang.Dari 181 orang yang di test DNA nya ( 61% keturunan Eropa, 19% Asia, 1% Afrika - Amerika, 4% Multietnis dan 6% Lainnya.) Ditemukan bahwa 77% pernah melakukan hubungan seksual. dari 77% ini lalu di bagi dua kelompok antara alel DRD4 dengan struktur polimorfisme 48 pasangan basa VNTR berepetisi lebih dari 7 (7+) dan alel DRD4 berepetisi kurang dari 7(7-).
Penelitian ini menemukan, orang yang memiliki alel DRD4 7+ berkecenderungan untuk berselingkuh lebih besar dari dua kali lipat (50% selingkuh) dibanding dengan orang yang memiliki alel DRD4 7- (22% selingkuh). Penelitian ini juga menyebutkan bahwa tidak ada pengaruh umur dan etnis. Selain itu juga di penelitian lainnya orang yang memiliki alel 7+ lebih cenderung suka merokok, suka berhubungan seks, suka minum minuman keras dan suka berjudi (serta ada korelasi positif dengan penderita autisme).
Terdapat mayoritas konsistensi antara hasil penelitian ini dan penelitian lainnya terhadap orang yang memiliki gen DRD4 dengan alel 7+ dengan pernyataan yang diberikan oleh Kamus Besar Bahasa Indonesia mengenai definisi selingkuh. Seperti yang kita ketahui, gen itu diturunkan, berdasarkan penelitian yang dibuat oleh Justin, kita bisa mengatakan bila orang terdekat anda berselingkuh, mungkin ia mendapatkannya dari pendahulu-pendahulunya. Seiring dengan berkembangnya penelitian Justin, janganlah heran jika suatu saat nanti, jika seseorang hendak menikah atau menjadi pejabat publik salah satu syaratnya adalah lulus test DNA atau sejenis cek list untuk mengetahui apakah ia akan selingkuh atau tidak.bagaimana menurut anda ? silahkan ajukan pendapat anda di @LEMYblog
Referensi